Senin, 04 Agustus 2008

contoh kelas sederhana

Barang merupakan material yang dapat diperdagangkan. Pencatatan tentang barang dibutuhkan pada sistem usaha seperti supermarket, distributor maupun pabrik.

Bagi sistem usaha lain, seperti perkantoran, umumnya barang yang menjadi milik perusahaan atau instansi perlu dicatat sebagai barang inventaris maupun barang habis (consumable material).

Jika data hasil pencatatan barang itu perlu diolah dengan pemrograman berorientasi objek, maka barang dapat dijadikan objek, dengan cara, mula-mula dibuat spesifikasi kelasnya.


Model kelas barang :

Perhatikan cara penulisan pada model kelas. Terdapat tiga bagian kotak di dalam model kelas: kotak atas, tengah dan bawah.
  • Pada kotak paling atas, ditulis nama kelas.
  • Pada kotak di tengah, ditulis nama atribut. Tanda (-) menyatakan bahwa atribut tersebut di-enkapsulasi. Perintah dalam source code-nya menggunakan statemen private.
  • Pada kotak paling bawah, ditulis nama method. Tanda (+) menyatakan bahwa method tersebut publik, atau dapat diakses dari objek lain.

Source code yang relevan untuk kelas barang :



   class barang {
private String kode;
private String nama;
public barang() {
}
public void setNm(String X) {
nama = X;
}
public void setKd(String X) {
kode = X;
}
public String getNm() {
return nama;
}
public String getKd() {
return kode;
}
}

public class drvBrg01 {
public static void main (String args[]) {
System.out.println ("Test drvBrg01");
}
}




Tidak ada komentar: